Sejarah Lahirnya Pancasila

Sejarah lahirnya Pancasila diawali dengan janji dari pemerintah Jepang untuk memberikan kemerdekaan bagi bangsa Indonesia. Peristiwa ini terjadi pada tanggal 7 September 1944. Dalam sidang parlemen waktu itu, di bawah pimpinan perdana menteri Jepang, Kuniaki Koiso, menyatakan bahwa Jepang berjanji akan memberikan hadiah kemerdekaan untuk Indonesia. Apakah kemerdekaan Indonesia merupakan hadiah dari Jepang? Tentu bukan. Pahlawan […]

Sejarah Lahirnya Pancasila Read More »

Cara Penulisan Bilangan Romawi

Cara penulisan bilangan Romawi – Bilangan pada awalnya digunakan untuk mengingat jumlah. Fungsi bilangan pada awalnya hanya digunakan sebagai simbol untuk menggantikan banyak benda ke dalam simbol. Menurut sejarah, perkembangan bilangan mengalami banyak perubahan. Mulai dari simbol bilangan bangsa Maya di Amerika pada 500 SM, simbol bilangan menggunakan huruf Hieroglif yang dibuat bangsa Mesir Kuno,

Cara Penulisan Bilangan Romawi Read More »

[Praktikum Biologi] Respirasi pada Serangga

Praktikum biologi respirasi pada serangga memiliki tujuan untuk mengetahui banyaknya oksigen yang diperlukan serangga untuk bernafas. Selain itu, praktikum respirasi pada serangga juga dapat digunakan untuk melihat faktor- faktor yang mempengaruhi jumlah kebutuhan oksigen pada serangga saat bernapas. Respirasi merupakan proses pengambilan O2 untuk memecah senyawa-senyawa organik sehingga menghasilkan energi dan sisa berupa gas CO2

[Praktikum Biologi] Respirasi pada Serangga Read More »

Praktikum Biologi: Tekanan Osmosis pada Kentang

Melalui halaman ini, sobat idschool akan diberi sedikit gambaran tentang praktikum biologi dengan ulasan tekanan osmosis pada kentang. Materinya meliputi tujuan praktikum, alat dan bahan yang diperlukan, langkah kerja, dan pembahasan seputar hasil dari praktikum biologi tekanan osmosis pada kentang. Kentang merupakan tumbuhan yang tergolong dalam umbi-umbian, yaitu umbi batang. Bentuk kentang cenderung bulat namun

Praktikum Biologi: Tekanan Osmosis pada Kentang Read More »

Irisan Kerucut (Hiperbola)

Kerucut yang dipotong, atau sering disebut dengan istilah irisan kerucut, akan menghasilkan berbagai bentuk. Bentuk tersebut meliputi lingkaran, elips, hiperbola, dan parabola. Bentuk irisan kerucut berupa lingkaran, parabola, dan hiperbola dijelaskan melalui halaman lain. Di halaman ini, ulasan yang akan diberikan berupa irisan kerucut hiperbola. Bentuk hiperbola menyerupai irisan kerucut parabola dengan hasil pencerminannya. Persamaan

Irisan Kerucut (Hiperbola) Read More »

Irisan Kerucut (Elips)

Sebuah kerucut yang diiris dari beberapa sudut dapat menghasilkan bentuk lingkaran, elips, hiperbola, dan parabola. Kerucut yang diiris mendatar akan membentuk lingkaran. Sedangkan kerucut yang diiris dengan kemiringan sudut tertentu akan membentuk bangun elips. Selanjutnya, irisan kerucut elips akan menjadi topik pembahasan tersendiri pada materi irisan kerucut. Persamaan elips dipengaruhi pusat elips, sumbu mayor elips,

Irisan Kerucut (Elips) Read More »

Kedudukan Garis Terhadap Hiperbola

Hiperbola merupakan salah satu bentuk dari irisan kerucut. Bentuknya menyerupai kurva persamaan kuadrat dan hasil pencerminannya. Fokus pembahasan pada halaman ini adalah kedudukan garis terhadap hiperbola. Kedudukan garis pada hiperbola memuat tiga kondisi. Ketiga kondisi tersebut meliputi garis tidak memotong hiperbola, garis menyinggung hiperbola, dan garis memotong hiperbola di dua titik. Gambar ketiga kedudukan garis

Kedudukan Garis Terhadap Hiperbola Read More »