UTBK 2022/PBM

Produksi Antiseptik Pembersih Tangan
Untuk panduan lebih rinci tentang produksi dan pengawasan kualitas formulasi cairan pembersih tangan, lihat “formulasi antiseptik tangan yang direkomendasikan WHO – panduan untuk produksi lokal.” (Tersedia di https://www.who.int/gpsc/id/)

Kemasan
Botol antiseptik pembersih yangan harus diberi label sesuai dengan pedoman nasional dan mencakup hal-hal berikut.

• Nama institusi
• Tanggal produksi dan nomor batch
• Komposisi: etanol atau isopropanol, gliserol, dan hidrogen peroksida

Kemasan harus mencantumkan pernyataan berikut.

• Formulasi cairan pembersih tangan yang direkomendasikan WHO
• Hanya untuk pemakaian luar
• Hindari kontak dengan mata
• Jauhkan dari jangkauan anak-anak
• Penggunaan: oleskan cairan pembersih tangan ke seluruh permukaan tangan. Gosok tangan sampai kering.
• Mudah terbakar: jauhkan dari api dan sumber panas.

Diadaptasi dari https://www.who.int/

Soal 1

Berdasarkan bacaan, dapat disimpulkan bahwa kemasan cairan pembersih tangan ….

(A) harus mengikuti ketentuan standar mutu formulasi dari WHO

(B) mencantumkan informasi identitas, bahan, dan keamanan produk

(C) mencantumkan rincian cara menggunakan produk

(D) memberi kemudahan dan keamanan bagi semua golongan usia

(E) mencantumkan label informasi keamanan produk

Jawab: (B)

Dari keterangan yang diberikan pada bacaan dapat diketahui bahwa:

• Kemasan:
  Botol antiseptik pembersih yang harus diberi label sesuai dengan pedoman nasional dan mencakup hal-hal berikut.
  • Nama institusi
  • Tanggal produksi dan nomor batch
  • Komposisi: etanol atau isopropanol, gliserol, dan hidrogen peroksida

Berdasarkan keterangan yang diberikan menyebutkan kemasan perlu mencantumkan mencantumkan nama institusi (informasi identitas), bahan (komposisi), serta tanggal produksi dan nomor batch (keamanan produk). Jadi, dapat disimpulkan dari bacaan bahwa kemasan cairan pembersih tangan mencantumkan informasi identitas, bahan, dan keamanan produk.

Soal 2

Untuk panduan lebih rinci tentang produksi dan pengawasan kualitas formulasi cairan pembersih tangan, lihat “formulasi antiseptik tangan yang direkomendasi WHO – panduan untuk produksi lokal.” (Tersedia di https://www.who.int/gpsc/id)

Apa maksud pernyataan di atas?

(A) Cairan pembersih tangan yang tidak direkomendasikan WHO berkualitas rendah.

(B) Produk cairan pembersih tangan harus mengikuti standar produksi internasional.

(C) Produksi cairan pembersih tangan hanya bisa dilakukan setelah direkomendasikan WHO.

(D) WHO berhak memverikasi kelayakan produk pembersih tangan.

(E) Formulasi produk pembersih tangan harus mengacu kepada panduan dari WHO.

Jawab: (E)

Pernyataan yang diberikan menyatakan adanya panduan lebih rinci tentang produksi dan pengawasan kualitas formulasi cairan pembersih tangan yang dapat dilihat pada “formulasi antiseptik tangan yang direkomendasikan WHO – panduan untuk produksi lokal.” Dari pernyataan tersebut dapat disimpulkan bahwa formulasi produk pembersih tangan hatus bedasar panduan dari WHO.

Jadi, maksud dari pernyataan adalah (E) Formulasi produk pembersih tangan harus mengacu kepada panduan dari WHO.

Soal 3

Kata pedoman pada kalimat “Botol antiseptik pembersih tangan harus diberi label sesuai dengan pedoman nasional dan mencakup hal-hal berikut” memiliki makna ….
(A) instruksi
(B) aturan
(C) ketentuan
(D) kesepakatan
(E) anjuran

Jawab: (C)

Berdasarkan KBBI, pedoman adalah kumpulan ketentuan dasar yang memberi arah bagaimana sesuatu harus dilakukan. Sehingga, makna kata pedoman dekat dengan makna kata ketentuan. Jadi, kata pedoman dalam kalimat tersebut memiliki makna (C) ketentuan.

Soal 4

Penulisan kata batch pada bacaan seharusnya adalah ….
(A) “batch”
(B) batch 
(C) BATCH
(D) Batch
(E) batch

Jawab: (B)

Salah satu penggunaan huruf miring adalah untuk menuliskan kata atau ungkapan dalam bahasa daerah atau bahasa asing.

Kata batch merupakan istilah asing yang diketahui merupakan kata dalam Bahasa Inggris berarti kumpulan. Batch adalah istilah yang digunakan untuk merujuk pada sekelompok atau serangkaian barang atau produk yang diproduksi atau diproses bersama-sama.

Menurut ejaan, penulisan kata asing dalam sebuah kalimat ditulis dengan cara dicetak miring, tidak tebal (bold) dan tidak perlu tanda petik. Jadi, penulisan kata batch pada bacaan seharusnya adalah batch.