pewarisan sifat

Penyakit Keturunan/ Kelainan yang Terpaut Gonosom

Ada beberapa penyakit keturunan atau kelainan yang diwariskan terpaut dengan kromosom tubuh (autosomal). Autosom adalah jenis kromosom yang mewariskan fungsi dan sifat tubuh seperti bentuk rambut, warna mata, dan lain sebagainya. Selain kelainan yang terpaut autosom, ada kelainan yang terpaut gonosom yaitu kromosom yang menjadi penentu jenis kelamin. Ada dua jenis gonsom yaitu koromosom X […]

Penyakit Keturunan/ Kelainan yang Terpaut Gonosom Read More »

Penyakit Keturunan/ Kelainan yang Terpaut Autosom

Ada dua jenis penyakit keturunan atau kelainan yang terpaut autosom yaitu kelainan yang terpaut autosom dominan dan kelainan yang terpaut autosom dominan. Kelainan yang dapat timbul karena terpaut autosom dominan adalah polidaktili, thalasemia, kemampuan mengecap PTC, kerusakan email gigi, anonikia, dan retinal aplasia. Sementara kelainan yang terpaut autosom resesif adalah fenilketonuria, albino, dan kretinisme. Setiap

Penyakit Keturunan/ Kelainan yang Terpaut Autosom Read More »

Frekuensi Genotipe dalam Populasi (Hukum Hardy Weinberg)

Frekuensi genotipe dalam suatu populasi dapat dicari menggunakan rumus yang sesuai dengan hukum Hardy Weinberg. Genotipe adalah sifat-sifat tidak tampak berupa pasangan alel yang disimbolkan dengan huruf tertentu seperti AA, Aa, aa, AaBB, dan lain sebagainya. Alel berperan dalam pewarisan sifat yang diturunkan dari induk kepada anaknya. Hukum Hardy-Weinberg menyatakan bahwa frekuensi alel dan frekuensi

Frekuensi Genotipe dalam Populasi (Hukum Hardy Weinberg) Read More »

Penurunan Sifat Hemofilia pada Persilangan Genotipe

Tubuh manusia normal mempunyai sistem pertahanan yang baik sehingga memungkinkan untuk mengatasi masalah infeksi atau luka yang terjadi pada tubuh. Misalnya pada saat terjadi luka pada bagian tubuh. Pada kondisi normal, seorang yang mengalami luka akan pulih sendiri dalam kurun waktu tertentu. Bagian tubuh yang mengalami luka akan segera tertutup karena adanya kemampuan darah dalam

Penurunan Sifat Hemofilia pada Persilangan Genotipe Read More »

Cara Menghitung Rasio Persilangan Sifat Buta Warna

Persilangan sifat buta warna adalah jenis pewarisan sifat yang terpaut dengan kromosom X pada genotipe resesif. Buta warna merupakan kelainan genetika yang ditandai dengan ketidakmampuan mata dalam mengenali warna. Kelainan sifat buta warna disebabkan perbedaan susunan genetik keturunan yang dibawa oleh kromosom X. Seorang yang memiliki sifat buta warna akan mengalami masalah penglihatan dalam membedakan

Cara Menghitung Rasio Persilangan Sifat Buta Warna Read More »

Gambar Struktur Kromosom dan Keterangan (+Fungsi)

Struktur kromosom yang utama terdiri atas sentromer/kinektor dan lengan kromosom. Sentromer merupakan bagian kromosom yang menyempit dan berwarna terang. Pada lengan kromosom terdapat telomer, kromatid, kromiol, matriks, benang kromonema, kromomer, dan satelit. Kromosom berada dalam setiap sel dalam tubuh yang memiliki inti sel yang pengamatannya hanya dapat dilakukan melalui mikroskop. Pengamatan kromosom dengan metode pewarnaan akan

Gambar Struktur Kromosom dan Keterangan (+Fungsi) Read More »

Macam-Macam Kromosom

Macam-macam kromosom dapat dibedakan menjadi beberapa kelompok yang didasarkan pada fungsi, bentuk, letak sentromer, dan jumlah sentromer kromosom. Berdasarkan fungsinya, macam-macam kromosom terdiri dari autosom dan gonosom. Berdasarkan bentuknya, kromosom dibedakan menjadi bulat, cerutu, koma, batang, huruf V, dan huruf L. Untuk macam-macam kromosom berdasarkan letak sentromenya dibedakan menjadi metasentrik, akrosentrik, submetasentrik, dan telosentrik. Sedangkan

Macam-Macam Kromosom Read More »

Perbedaan Homozigot dan Heterozigot

Istilah homozigot dan heterozigot ditemui saat mempelajari pewarisan sifat. Perbedaan homozigot dan heterozigot terdapat pada penulisan pasangan alel yang merujuk sifat suatu individu. Di mana, homozigot dan heterozigot berkaitan dengan susunan gen yang menentukan sifat dasar suatu makhluk hidup dari genotipe. Suatu individu akan cenderung untuk berkembang biak dan melahirkan keturunan sebagai individu baru. Sifat

Perbedaan Homozigot dan Heterozigot Read More »

Pewarisan Sifat: Persilangan Monohibrid, Intermediet, dan Dihibrid

Pewarisan sifat menjawab pertanyaan bagaimana keturunan mempunyai kemiripan dengan induknya. Di mana dalam pewarisan sifat menjelaskan bagaimana penurunan sifat dari induk (orangtua) kepada keturunannya (anak). Cabang ilmu biologi yang membahas tentang pewarisan sifat adalah genetika dan hereditas. Tokoh yang pertama kali memperkenalkan ilmu tentang pewarisan sifat adalah Gregor John Mendel. Berkat penemuannya, Mendel diberi sebutan

Pewarisan Sifat: Persilangan Monohibrid, Intermediet, dan Dihibrid Read More »