UTBK 2025/Penalaran Matematika
Toni berdiri di kantornya yang berada pada gedung bertingkat, yaitu gedung A. Tinggi lantai kantor adalah 52,20 m di atas permukaan tanah. Pada saat berdiri, jarak mata Toni ke lantai kantor adalah 1,80 m. Kantor dilengkapi dengan jendela setinggi 3 m yang dipasang menempel di atas lantai Kantor. Di seberang jalan, berdiri gedung lain, yaitu gedung B.

Soal PM UTBK 2025 - Toni dengan Gedung A dan Gedung B

Daftar soal:

Soal 1

Untuk mengetahui jarak antara Gedung A dan Gedung B, Toni berdiri di suatu titik di kantornya sehingga ia dapat melihat dasar kantor Gedung B. Jika jarak antara Toni dan jendela adalah 1 m, jarak antara Gedung A dan Gedung B adalah … m.
(A) 30,4
(B) 30,2
(C) 30,0
(D) 29,4
(E) 29,0

Pembahasan:
Diketahui jarak Toni dengan jendela = 1 m, tinggi gedung A = 52,2 m, dan tinggi Toni (jarak mata Toni ke lantai) = 1,8 m. Jarak permukaan tanah sampai ke mata Toni = 52,2 + 1,8 = 54 m. Misalkan jarak antara Gedung A dan Gedung B adalah d.

Jarak antara Gedung A dan Gedung B

Perhatikan segitiga ABC dan segitiga EBD! Keduanya merupakan segitiga siku-siku yang sebangun. Sehingga dapat dibentuk persamaan seperti berikut.

ABDE
=
BCEC

d + 1d
=
5452,2

54d = 52,2(d + 1)

54d = 52,2d + 52,2

1,8d = 52,2

d =
52,21,8
= 29

Jadi, jarak antara Gedung A dan Gedung B adalah d = 29,0 m.

Jawab: (E)

Soal 2

Misalkan Toni berdiri 2 m dari jendela. Jika jarak antara kedua gedung adalah 33 m, Toni dapat melihat Gedung B sampai ketinggian … m.
(A) 76
(B) 75
(C) 74
(D) 73
(E) 72

Pembahasan:
Perhatikan gambar di bawah!

Jika jarak antara kedua gedung adalah 33 m, Toni dapat melihat gedung B sampai ketinggian ...

Segitiga ABC sebangun dengan segitiga DEC sehingga dapat dibentuk persamaan berikut.

ABDE
  =  
CECB

3335
  =  
tt + 1,2


33(t + 1,2) = 35t

33t + 39,6 = 35t

2t = 39,6

t   =  
39,6 2
= 19,8


Jadi, Toni dapat melihat Gedung B sampai ketinggian 52,2 + 3 + 19,8 = 75 m.

Jawab: (C)

Soal 3

Misalkan jarak Gedung A dan Gedung B adalah 29 m. Jika Toni harus berdiri 50 cm dari jendela untuk dapat melihat puncak Gedung B, tinggi Gedung B adalah … m.
(A) 124,8
(B) 124,6
(C) 124,3
(D) 123,6
(E) 123,5

Pembahasan:
Dengan cara yang sama dengan penyelesaian soal nomor 2 dapat digunakan untuk menyelesaikan masalah pada soal nomor 3.

Jika Toni harus berdiri 50 cm dari jendela untuk dapat melihat puncak Gedung B, tinggi Gedung B adalah ... m.

Penyelesaiannya menjadi seperti berikut.

2929,5
  =  
tt + 1,2


29,5t = 29(t + 1,2)

29,5t = 29t + 34,8

0,5t = 34,8

t   =  
34,8 0,5
= 69,6


Jadi, tinggi Gedung B adalah 52,2 + 3 + 69,6 = 124,8 m.

Jawab: (A)

Soal 4

Jika berdiri 1 m dari jendela, Toni hanya akan melihat Gedung B sampai ketinggian ....

Misalkan Jarak antara gedung adalah 33 m. Untuk mengurangi efek silau oleh cahaya matahari, pada gedung A dipasang kanopi yang lebarnya 50 cm. Pandangan Toni menjadi sedikit terhalang karena ada kanopi. Jika berdiri 1 m dari jendela, Toni hanya akan melihat gedung B sampai ketinggian … m.
(A) 82,0
(B) 81,2
(C) 79,4
(D) 78,0
(E) 76,0

Pembahasan:
Dari informasi yang diberikan dapat digambarkan seperti berikut.

Toni hanya akan melihat gedung B sampai ketinggian … m.

Perhatikan segitiga ADE dan segitiga ABC! Kedua segitiga merupakan segitiga siku-siku sebangun. Sehingga dapat dibentuk persamaan berikut.

DEBC
=
ADAB

32,534
=
ADAD + 1,2


34AD = 32,5(AD + 1,2)

34AD = 32,5AD + 39

1,5AD = 39

AD =
391,5
= 26


Jadi, Toni hanya akan melihat gedung B sampai ketinggian AG = AD + DF + FG = 26 + 3 + 52,2 = 81,2 m.

Jawab: (B)