(1) Gempa bumi adalah getaran yang disebabkan oleh perpindahan atau pergerakan suatu lapisan yang dimulai dari dasar permukaan bumi. (2) Fenomena alam ini sering terjadi di dekat gunung berapi, gunung berapi aktif, dan di daerah yang didominasi pegunungan. (3) Gempa bumi disebabkan oleh pergerakan atau pergerakan lapisan bumi dan letusan gunung berapi yang sangat kuat. (4) Selain itu, gempa bumi terjadi dengan sangat cepat dan berdampak besar bagi daerah sekitarnya. (5) Getaran seismis saat gempa yang sangat kuat tersebut bisa menyebar ke segala arah, sehingga berpotensi untuk meratakan bagunan dan bisa menimbulkan korban jiwa. (6) Gempa bumi dapat diklasifikasikan menjadi dua jenis, gempa vulkanik dan gempa gerakan kerak, tergantung pada penyebab terjadinya. (7) Gerakan kerak menyebabkan gerakan kerak karena melunak dan menyebabkan perpindahan dan gerakan. (8) Teori “tektonik lempeng” menjelaskan bahwa bumi kita terdiri dari beberapa lapisan batuan. (9) Jenis gempa vulkanik ini dalam praktiknya lebih jarang terjadi dibandingkan dengan jenis gempa tektonik. (10) Sebagian besar daerah kerak ini akan hanyut dan terapung di atas lapisan, seperti halnya salju. (11) Lapisan-lapisan ini bergerak sangat lambat sehingga mereka runtuh dan saling bertabrakan. (12) Itu sebabnya ada gempa bumi. (13) Selain itu, gampa bumi vulkanik terjadi akibat adanya letusan gunung berapi yang skalanya sangat besar.
Pertanyaan:
Soal 1 – Perbaikan penulisan kata
Perbaikan penulisan kata yang bercetak tebal dalam teks tersebut adalah ….
(A) Tidak perlu diperbaiki
(B) Seismic
(C) Seismik
(D) Seismich
(E) Seismograf
Jawab: (C)
Dalam KBBI, tidak ditemukan kata sisemis (https://kbbi.kemdikbud.go.id/entri/seismis). Perbaikan penulisan kata seismis yang benar adalah seismik. Arti kata seismik (a) adalah berkenaan (bertalian) dengan gempa bumi.
Jadi, perbaikan penulisam kata yang bercetak tebal dalam teks tersebut adalah (C) Seismik.
Soal 2 – Makna kata
Makna kata tektonik dalam teks tersebut adalah ….
(A) Proses gerakan pada kerak bumi
(B) Proses gerakan pada permukaan laut
(C) Proses gerakan pada permukaan bumi
(D) Proses gerakan pada dasar laut
(E) Proses gerakan pada gunung berapi
Jawab: (A)
Arti kata tektonik (n) dalam KBBI adalah proses gerakan pada kerak bumi yang menimbulkan lekukan, lipatan, retakan, patahan sehingga berbentuk tinggi rendah atau relatif pada permukaan bumi. Makna dari kata tektonik terdapat pada kalimat (7) Gerakan kerak menyebabkan gerakan kerak karena melunak dan menyebabkan perpindahan dan gerakan.
Jadi, makna kata tektonik dalam teks tersebut adalah (A) Proses gerakan pada kerak bumi.
Soal 3 – Membagi paragraf
Pargaraf 1 dalam teks tersebut bisa dibagi menjadi 2 paragraf, paragraf 2 dapat dimulai dari kalimat nomor ….
(A) 3
(B) 4
(C) 5
(D) 6
(E) 7
Jawab: (D)
Sebuah paragraf memiliki satu pokok bahasan utama dan kepaduan kalimat-kalimat penyusun paragrafnya. Dari paragraf di atas dapat diketahui bahwa kalimat (1) sampai dengan kalimat (5) menerangkan mengenai gempa bumi.
Mulai dari kalimat (6), paragraf mulai menerangkan klasifikasi gempa bumi. Jadi, untuk membentuk paragraf dua dapat dimulai dari kalimat nomor (D) 6.
Soal 4 – Urutan kalimat
Urutan kalimat yang tepat pada paragraf agar menjadi kalimat yang padu adalah ….
(A) 9−10−11−12−13
(B) 10−11−12−13−9
(C) 11−12−13−9−10
(D) 12−13−9−10−11
(E) 13−12−11−10−9
Jawab: (B)
Pilihan yang diberikan memuat lima urutan kalimat yaitu kalimat (9) sampai dengan kalimat (13). Artinya, lima kalimat tersebut belum memiliki urutan yang tepat.
Untuk menentukan kalimat mana yang benar setelah kalimat (8) perlu memahami beberapa kalimat sebelumnya.
Pada kalimat (7) dan (8) membahas mengenai gempa tektonik, sementara kalimat (9) menjelaskan gempat vulkanik. Sehingga kalimat (9) tidak cocok untuk meneruskan kalimat (8).
Kalimat yang tepat untuk melanjutkan kalimat (8) adalah kalimat (10). Dalam kalimat 10: Sebagian besar daerah kerak ini akan hanyut dan terapung di atas lapisan, seperti halnya salju. menjelaskan mengenai laposan kerak yang terdapat pada kalimat (8). Berikutnya, kalimat (11) dan (12) sudah tepat untuk meneruskan kalimat (10).
Pada kalimat (13) terdapat bahasan lain yaitu mengenai gempa vulkanik. Pernyataan itu ditandai dengan adanya penggunaan kata hubung ‘selain itu’ di awal kalimat. Selanjutnya, kalimat (9) sangat tepat untuk memberikan keterangan lanjutan mengenai gempa vulkanik yang terdapat pada kalimat (13).
Jadi, urutan kalimat yang tepat pada paragraf agar menjadi kalimat yang padu adalah (B) 10−11−12−13−9.