Jarak kota A ke kota B adalah 150 km. Berapa lama waktu tempuhnya?

(1) Kecepatan kendaraan 75 km/jam

(2) Berangkat dari kota A pukul 07.30 WIB

(A) Pernyataan (1) SAJA cukup untuk menjawab pertanyaan, tetapi pernyataan (2) SAJA tidak cukup.

(B) Pernyataan (2) SAJA cukup untuk menjawab pertanyaan, tetapi pernyataan (1) SAJA tidak cukup.

(C) Dua pernyataan BERSAMA-SAMA cukup untuk menjawab pertanyaan, tetapi SATU pernyataan saja tidak cukup.

(D) Pernyataan (1) SAJA cukup untuk menjawab pertanyaan dan pernyataan (2) SAJA cukup.

(E) Pernyataan (1) dan (2) TIDAK CUKUP untuk menjawab pertanyaan.

Jawab: (A)

Keterangan pada soal menyatakan bahwa jarak kota A ke kota B adalah 150 km (S = 150 km). Pertanyaan yang diberikan: Berapa lama waktu tempuhnya?

Lama waktu tempuh (t) dapat dihitung dengan rumus berikut.

t =
S V


Keterangan:
t = waktu tempuh (jam)
S = jarak (km)
V = kecepatan (km/jam)

Pernyataan (1) menyatakan kecepatan kendaraan 75 km/jam (V = 75 km/jam). Diketahui bahwa jarak Kota A ke Kota B adalah S = 150 km dan kecepatan V = 75 km. Sehingga dengan menggunakan rumus kecepatan (V), jarak (S), dan waktu (t) dapat dihitung lama waktu tempuhnya.

Kesimpulannya, pernyataan (1) dapat digunakan untuk menjawab pertanyaan yang diberikan. Di sini tidak perlu dihitung berapa lama waktu tempunya karena tidak ditanyakan. Kita hanya perlu mengetahui apakah pernyataan dapat digunakan untuk menjawab pertanyaan yang diberikan.

Pernyataan (2) menyatakan waktu berangkat. Keterangan ini tidak dapat digunakan untuk menjawab pertanyaan karena informasi yang diberikan tidak cukup untuk mengetahui lama waktu tempuh. Kesimpulannya, pernyataan (2) tidak dapat digunakan untuk menjawab pertanyaan.

Pernyataan (1) dapat digunakan untuk menjawab dan pernyataan (2) tidak dapat digunakan untuk menjawab pertanyaan. Jadi, kesimpulannya adalah Pernyataan (1) SAJA cukup untuk menjawab pertanyaan, tetapi pernyataan (2) SAJA tidak cukup.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *