UTBK 2024/PBM
1 Pendidikan berdasarkan Sisdiknas bertujuan mengembangkan potensi peserta didi agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab. 2Namun kenyataannya, kondisi sosial dan kultural masyarakat kita akhir-akhir ini memang sangat dikhawatirkan. 3Masyarakat kita menghadapi krisis kronis dan hilangnya perilaku positif termakan zaman diganti perilaku negatif cenderung destruktif. 4Untuk itu, pendidikan karakter menjadi semakin mendesak untuk diterapkan dalam lembaga pendidikan kita. 5Sekolah merupakan suatu wadah yang sangat tepat sekali untuk mengembangkan pendidikan karakter bagi anak. 6Belajar akuntansi, misalnya, tidak hanya sekedar terampil dalam berhitung, tetapi juga membutuhkan karakter rasional, kejujuran, objektif, terbuka, dan tekun lewat pelajaran akuntansi. 7Sehubungan dengan hal tersebut, perlu […].
Soal 1
Pernyataan yang paling tepat untuk melengkapi kalimat (7) adalah ….
(A) disiapkan guru yang pandai untuk melaksanakan pendidikan karakter
(B) dikembangkan strategi yang tepat untuk mengintegrasikan pendidikan karakter dalam mata pelajaran
(C) diciptakan mata pelajaran khusus yang membelajarkan pendidikan karakter di sekolah
(D) dipersiapkan sarana dan prasarana yang sangat memadai untuk melaksanakan pendidikan karakter
(E) dipersiapkan manajemen sekolah yang memungkinkan pelaksanaan pendidikan karakter
Jawab: (B)
Untuk melengkapi kalimat (7), perlu untuk melihat beberapa kalimat sebelumnya. Agar bisa tahu konteks bahasan yang sedang dibicarakan.
Dari beberapa pernyataan sebelumnya dapat diketahui konteks bahasannya. Yaitu pengembangan pendidikan karakter di sekolah bagi anak. Contohnya melalui pengajaran mata pelajaran akuntansi yang mengajarkan karakter rasional, kejujuran, objektif, terbuka, dan tekun.
Antara pendidikan mata pelajaran dan karakter dapat dijadikan satu (diinterasikan). Sehingga perlu adanya pengembangan metode pendidikan yang tepat.
Pernyataan ini dapat diletakkan pada kalimat (7). Yang paling tepat adalah perlu dikembangkan strategi yang tepat untuk mengintegrasikan pendidikan karakter dalam mata pelajaran.
Sehingga kalimat (7) menjadi: Sehubungan dengan hal tersebut, perlu [dikembangkan strategi yang tepat untuk mengintegrasikan pendidikan karakter dalam mata pelajaran].
Soal 2
Kata kejujuran dalam kalimat (6) seharusnya ….
(A) dibiarkan saja (sudah benar)
(B) dihilangkan
(C) diikuti kata perilaku
(D) didahului kata sifat
(E) diganti dengan kata jujur
Jawab: (E)
Kalimat (6):
Belajar akuntansi, misalnya, tidak hanya sekedar terampil dalam berhitung, tetapi juga membutuhkan karakter rasional, kejujuran, objektif, terbuka, dan tekun lewat pelajaran akuntansi.
Kata kejujuran merupakan kata benda. Kata ini tidak paralel dengan kata lain yaitu rasional, objektif, terbuka, dan tekun. Jenis kata lainnya merupakan kata yang menjelaskan nomina (adjektiva).
Sehingga kata kejujuran seharusnya merupakan adjektiva, yaitu jujur. Jadi, kata kejujuran dalam kalimat (6) seharusnya diganti dengan kata jujur.
Soal 3
Kalimat (2) perlu disempurnakan dengan cara ….
(A) mengganti kata kondisi dengan keadaan
(B) mengganti kata dikhawatirkan dengan mengkhawatirkan
(C) menghilangkan kata sangat
(D) menghilangkan kata memang
(E) menambah kata ekonomi setelah sosial
Jawab: (B)
Kalimat (2):
Namun kenyataannya, kondisi sosial dan kultural masyarakat kita akhir-akhir ini memang sangat dikhawatirkan.
Penggunaan kata dikhawatirkan pada kalimat di atas kurang tepat. Penggunaan kata menghawatirkan akan lebih sesuai. Jadi, kalimat (2) perlu disempurnakan dengan cara mengganti kata dikhawatirkan dengan mengkhawatirkan.
Soal 4
Kata yang harus dihilangkan pada kalimat (5) adalah ….
(A) merupakan
(B) suatu
(C) sekali
(D) untuk
(E) bagi
Jawab: (C)
Kalimat (5):
Sekolah merupakan suatu wadah yang sangat tepat sekali untuk mengembangkan pendidikan karakter bagi anak.
Kata sekali pada kalimat (5) tidak diperlukan. Penggunaan kata sekali pada kalimat di atas merupakan contoh pemborosan kata. Sehingga kata sekali dalam kalimat perlu dihilangkan.
Jadi, kata yang harus dihilangkan pada kalimat (5) adalah sekali.