Kata will digunakan dalam menyatakan keinginan, harapan, atau rencana di masa mendatang, seperti tujuan penggunaannya pada kalimat dengan pola past future tense. Terkadang, kita ingin mengungkapkan ide tentang kejadian di masa mendatang berupa prediksi, rencana, janji, harapan, atau keinginan dari sudut pandang masa lalu. Apakah ada cara yang tepat untuk merangkai kalimat dengan kondisi tersebut? Tentu saja ada.
Past future tense termasuk pola tense yang jarang digunakan, namun perlu untuk dipelajari. Mungkin, pola tense ini akan sedikit membuat bingung. Karena bagaimana mungkin dua tenses yang bertolak belakang bisa dijadikan satu. Satu bentuk future (masa depan) dan satu lagi berupa pola past (masa lalu). Untuk itu, sebelum mempelajari past future tense lebih lanjut, perhatikan contoh ilustrasi yang diberikan di bawah.
Misalnya, seseorang ingin mengatakan telah membuat sebuah janji. Katakanlah, seorang ibu yang telah berjanji kepada anaknya akan memberi es krim. Dalam Bahasa Indonesia, keterangan tersebut diungkapkan melalui kalimat Ibu saya sudah berjanji akan memberi saya es krim. Terlihat bahwa peristiwa tersebut telah terjadi, tetapi bentuk kegiatan sebenarnya belum terjadi.
Past future tense sering digunakan pada reported speech. Bagaimana cara merangkai kalimat tersebut dalam Bahasa Inggris? Caranya adalah dengan mengikuti aturan penulisan pada pola past future tense yang akan dibahas melalui hamana ini.
Past future tense memiliki dua tipe, yaitu kalimat dengan kata kerja would + verb 1 dan was/were + going to + verb 1. Melalui halaman ini, sobat idschool dapat mengetahui cara merangkai kalimatnya dan untuk kondisi seperti apa pola tense ini digunakan.
Table of Contents
Pengertian Past Future Tense
Past future tense adalah aturan penulisan dalam Bahasa Inggris untuk membicarakan masa depan dengan sudut pandang masa lalu. Past future tense dapat juga digunakan untuk menjelaskan peristiwa yang terjadi atau dilakukan secara berulang-ulang atau telah menjadi kebiasaan di masa lampau. Selain itu, past future tense juga digunakan untuk membuat kalimat conditional sentence type II.
Umumnyna, pola tense ini digunakan untuk menyatakan suatu peristiwa yang merupakan prediksi, rencana, janji, harapan, atau keinginan. Cara menyatakan kalimatnya dengan sudut pandang masa lalu. Dalam basaha sederhana, kalimat dengan pola past future tense menyatakan rencana yang sudah dibuat kemarin atau waktu yang telah berlalu.
Untuk memudahakan pemahaman, perhatikan ilustrasi waktu dalam tabel berikut ini.
Rumus Past Future Tense
Di awal telah disinggung sedikit bahwa karakteristik dari past future tense dapat dilihat dari bentuk kata kerja yang terdiri dari would dan verb 1 atau was/were + going to dan verb 1.
Untuk susunan lengkap pola kalimatnya, diberikan dalam rumus struktur kalimat dengan past future seperti berikut.
Berikutnya adalah contoh kalimat past future tense untuk memberi gambaran penggunaan pola kalimatnya sehari-hari. Simak contoh kalimatnya pada uraian di bawah.
Contoh Kalimat Past Future Tense
Pernyataan atau kalimat pada past future dapat digunakan pada saat membuat janji, menyatakan aksi yang direncanakan, atau membuat prediksi. Beberapa contoh kalimat atau pernyataan dengan bentuk pola past future sesuai dengan kalimat-kalimat berikut.
1. Membuat janji, menggunakan would.
Contoh kalimat:
- My father told me that he would pick me up on time.
(Ayah saya mengatakan pada saya bahwa dia akan menjemput saya dengan tepat waktu.) - She promised she would give me a new dress.
(Dia berjanji dia akan memberi saya baju baru.) - She told you would prepare everything for the meeting well.
(Dia mengatakan kamu akan mempersiapkan semuanya untuk rapat dengan baik.)
2. Menyatakan aksi yang direncanakan, menggunakan was/were going to.
Contoh kalimat:
- She told that their family were going to visit Yogyakarta.
(Dia mengatakan bahwa keluarganya akan mengunjungi Yogyakarta.) - I thought he was going to apply for the job.
(Saya pikir dia akan melamar pekerjaan.)
3. Membuat prediksi, dapat menggunakan would atau was/were going to.
Contoh kalimat:
- She had a strong feeling that today would be rain.
(Dia punya firasat kuat bahwa hari ini akan hujan.) - I thought that he would forgive you for not reading the rulebook.
(Saya pikir dia akan memaafkanmu untuk tidak membaca peraturan dalam buku.)
Demikianlah ulasan materi past future tense yang meliputi pengertian, rumus atau struktur/susunan kalimat, dan contoh kalimat/pernyataan. Terimakasih sudah mengunjungi idschool(dot)net, semoga bermanfaat.
Baca Juga: 16 Tenses dalam Bahasa Inggris