Pengetahuan dan Pemahaman Umum (PPU) adalah sub tes yang menguji kemampuan peserta UTBK seputar pengetahuan bahasa secara umum. Dari halaman simulasi tes https://simulasi-tes.bppp.kemdikbud.go.id/ yang diberikan panitia penyelenggara SNPMB 2024 memberikan 10 contoh soal PPU UTBK SNBT 2024. Sebuah bacaan diikuti dengan lima soal, sebuah bacaan diikuti empat soal, dan sebuah soal mengenai bahasa panda.
Sepuluh soal dari halaman simulasi tes beserta dengan pembahasannya lengkap terdapat pada ulasan di bawah.
Daftar isi:
Bacaan 1 – Kacang merah memiliki …
1Kacang merah memiliki kandungan gizi yang sangat baik dan menguntungkan bagi kesehatan tubuh manusia jika diolah secara benar. 2Kacang merah kering merupakan sumber folasin. 3Folasin adalah zat gizi esensial yang mampu mengurangi risiko kerusakan pada pembuluh darah. 4Kacang merah memiliki kemampuan untuk mengurangi kerusakan pembuluh darah, menurunkan kadar kolesterol dalam darah, berkurangnya konsentrasi gula darah, dan menurunkan risiko kanker usus besar. 5Kandungan lemak dan natrium yang dimiliki kacang merah sangat rendah, nyaris bebas lemak jenuh dan kolesterol. 6Sebaliknya, kacang merah justru merupakan sumber serat yang baik. 7Dalam 100 gram kacang merah kering dapat menghasilkan 4 gram serat yang terdiri dari serat larut air dan serat yang tidak larut air. 8Serat yang larut air mampu menurunkan kadar kolesterol dan kadar gula dalam darah. 9Namun, di sisi lain, kacang merah memproduksi gas dalam usus yang membuat perut kembung. (Diadaptasi dari buku Pengaruh Makanan terhadap Kesehatan)
Soal 1 – Apabilan gagasan pada bacaan tersebut …
Apabila gagasan pada bacaan tersebut dipisahkan menjadi dua paragraf yang padu dan utuh, pengelompokkan kalimatnya adalah ….
(A) (1−2) dan (3−4−5−6−7−8−9)
(B) (1−2−3) dan (4−5−6−7−8−9)
(C) (1−2−3−4) dan (5−6−7−8−9)
(D) (1−2−3−4−5) dan (6−7−8−9)
(E) (1−2−3−4−5−6) dan (7−8−9)
Jawab: (C)
Kalimat 1 sampai dengan kalimat 4 memberikan informasi mengenai manfaat dari kacang merah. Sementara kalimat 5 sampai kalimat 9 memuat informasi mengenai kandungan dalam kacang merah.
Gagasan baru dimulai dari kalimat 5. Jadi, pengelompokkan kalimat apabila gagasan pada bacaan tersebut dipisahkan menjadi dua paragraf yang padu dan utuh adalah (1−2−3−4) dan (5−6−7−8−9).
Soal 2 – Kalimat yang tidak logis …
Kalimat yang tidak logis dalam bacaan tersebut adalah kalimat ….
(A) (1)
(B) (3)
(C) (5)
(D) (7)
(E) (8)
Jawab: (D)
Kalimat logis adalah kalimat yang dapat mewakili ide secara tepat. Kelogisan suatu kalimat dapat diperiksa melalui pemilihan kata (diksi), penggunaan kata bentukan, penggunaan konjungsi, dan makna dalam kalimat.
Kalimat logis dapat dikenali melalui beberapa ciri berikut.
- Minimal terdiri dari subjek dan predikat,
- Paralel (sejajar)
- Hemat kata (tidak pleonasme)
- Memiliki makna tunggal (tidak ambigu atau bermakna ganda)
- Maknanya logis, dapat diterima oleh akal
- Induk kalimat dan anak kalimat harus
Dari bacaan yang diberikan, kalimat (7) Dalam 100 gram kacang merah kering dapat menghasilkan 4 gram serat yang terdiri dari serat larut air dan serat yang tidak larut air tidak memiliki subyek. Jadi, kalimat yang tidak logis dalam bacaan tersebut adalah kalimat (7).
Soal 3 – Bentuk ke-an pada kata …
Bentuk ke−an pada kata kesehatan dalam kalimat (1) mempunyai kesamaan makna dengan ….
(A) Ilmu kelautan berpersan penting dalam memajukan wilayah dengan banyak pulau.
(B) Penduduk yang mendiami kepulauan tersebut sangat ramah dengan para pendatang.
(C) Hampir semua bajunya sudah kekecilan sehingga dia sering membeli baju baru.
(D) Pertemuan rutin bulan ini akan dilaksanakan di kediaman kepala desa.
(E) Kesejahteraan masyarakat desa itu terlihat dari megahnya rumah pendudukya.
Jawab: (E)
Kalimat (1):
Kacang merah memiliki kandungan gizi yang sangat baik dan menguntungkan bagi kesehatan tubuh manusia jika diolah secara benar.
Makna imbuah ke−an pada kata kesehatan dalam kalimat (1) adalah menyatakan dalam keadaan sehat. Sementara makna imbuhan ke−an pada kata-kata di pilihan ganda terdapat pada tabel berikut.
Kata | Makna |
kelautan | Keadaan yang berhubungan dengan |
kepulauan | Menyatakan tempat, daerah, atau wilayah |
kekecilan | Menyatakan terlalu (kecil) |
kediaman | Menyatakan tempat, daerah, atau wilayah |
kesejahteraan | Menyatakan dalam keadaan |
Jadi, bentuk ke−an pada kata kesehatan dalam kalimat (1) mempunyai kesamaan makna dengan kesejahteraan.
Soal 4 – Kata sebaliknya dalam …
Kata sebaliknya dalam kalimat (6) … ide yang ada pada kalimat (5).
(A) menegaskan
(B) mengontraskan
(C) meluaskan
(D) menguraikan
(E) menjelaskan
Jawab: (B)
Sebaliknya adalah konjungsi untuk menghubungkan dua kalimat atau klausa yang menyatakan hal yang berlawanan atau kontras. Fungsi utama konjungsi sebaliknya adalah untuk membandingkan, menegaskan kontras, dan menunjukkan kebalikan antara dua kalimat atau klausa.
Jadi, kata sebaliknya dalam kalimat (6) mengontraskan ide yang ada pada kalimat (5).
Soal 5 – Frasa
Frasa mengurangi kerusakan pembuluh darah, menurunkan kadar kolesterol dalam darah, berkurangnya konsentrasi gula darah, dan menurunkan risiko kanker usus besar pada kalimat (4) dapat diperbaiki menjadi ….
(A) mengurangi kerusakan pembuluh darah, menurunkan kadar kolesterol dalam darah, mengurangi konsentrasi gula darah, dan turunnya risiko kanker usus besar
(B) mengurangi kerusakan pembuluh darah, menurunkan kadar kolesterol dalam darah, mengurangi konsentrasi gula darah, dan menurunkan risiko kanker usus besar
(C) berkurangnya kerusakan pembuluh darah, menurunkan kadar kolesterol dalam darah, mengurangi konsentrasi gula darah, dan menurunkan risiko kanker usus besar
(D) mengurangi kerusakan pembuluh darah, menurunkan kadar kolesterol dalam darah, mengurangi konsentrasi gula darah, dan turunnya risiko kanker usus besar
(E) mengurangi kerusakan pembuluh darah, menurunkan kadar kolesterol dalam darah, berkurangnya konsentrasi gula darah, dan menurunkan risiko kanker usus besar
Jawab: (B)
Frasa pada suatu perincian harus memerhatikan kesejajaran. Pada kalimat (4) terdapat satu perincian yang menggunakan kata pasif yaitu berkurangnya konsentrasi gula dara.
Frasa yang akan diperbaiki:
mengurangi kerusakan pembuluh darah, menurunkan kadar kolesterol dalam darah, berkurangnya konsentrasi gula darah, dan menurunkan risiko kanker usus besar
Frasa perincian selain ‘berkurangnya konsentrasi gula darah’ menggunaka kata kerja aktif. Sehingga frasa ‘berkurangnya konsentrasi gula darah’ perlu diubah ke bentuk aktif menjadi mengurangi konsentrasi gula dara.
Perbaikan frasa pada kalimat (4):
mengurangi kerusakan pembuluh darah, menurunkan kadar kolesterol dalam darah, mengurangi konsentrasi gula darah, dan menurunkan risiko kanker usus besar
Baca juga: Kumpulan Soal UTBK 2024 dan Pembahasannya
Bacaan #2 – Durian merupakan buang yang sangat …
1Durian merupakan buah yang sangat disukai sebagian besar masyarakat Indonesia. 2Raja buah dengan aroma khasnnya ini juga memiliki manfaat penting bagi kesehatan tubuh. 3Namun, produksi durian terancam karena tanaman ini sensitif terhadap perubahan iklim. 4Di Indonesia, perubahan iklim yang terjadi umumnya berdampak pada perubahan cuaca, seperti peningkatan suhu harian dan pola curah hujan. 5Perubahan cuaca yang tidak menentu secara langsung berdampak pada budidaya durian. 6Durian termasuk tanaman yang membutuhkan naungan saat masih kecil dan tidak tahan terik matahari di musim kemarau. 7Peningkatan suhu … menjadikan daerah kering menjadi semakin kering dan daerah basah menjadi … basah. 8Musim kering yang berlangsung lebih dari tiga bulan dapat menyebabkan bunga dan buah tanaman durian rontok. 9Akan tetapi, curah hujan yang tinggi pun dapat menyebabkan bunga atau buahnya gugur. 10Kedua kondisi tersebut menghambat pertumbuhan durian karena memperlambat masa pembuangan. (Diadaptasi dari https://mongobay.co.id)
Soal 6 – Kalimat yang mengandung ….
Kalimat yang mengandung makna lain dari yang tertulis adalah kalimat ….
(A) (1)
(B) (2)
(C) (4)
(D) (8)
(E) (10)
Jawab: (B)
Makna lain sama dengan memiliki makna konotasi (bukan makna sebenarnya). Penggunaan makna lain terdapat pada kalimat (2) Raja buah dengan aroma khasnnya ini juga memiliki manfaat penting bagi kesehatan tubuh.
Raja buah adalah sebuah metafora yang diunakan untuk menyebut buah durian karena alasan tertentu. Jadi, kalimat yang mengandung makna lain dari yang tertulis adalah kalimat (2).
Soal 7 – Kalimat (7) dalam bacaan ….
Kalimat (7) dalam bacaan tersebut akan menjadi bermakna bila dilengkapi dengan kata-kata ….
(A) agak − sangat
(B) dapat − lebih
(C) sepertinya − terlihat
(D) cenderung − semakin
(E) diduga − kurang
Jawab: (D)
Kalimat (7):
Peningkatan suhu … menjadikan daerah kering menjadi semakin kering dan daerah basah menjadi … basah.
Kata yang tepat untuk melengkapi bagian yang kosong adalah cenderung dan semakin. Sehingga kalimat (7) menjadi: Peningkatan suhu cenderung menjadikan daerah kering menjadi semakin kering dan daerah basah menjadi semakin basah.
Soal 8 – Kata yang memiliki makna lebih sempit
Kata yang memiliki makna lebih sempit dari kata masyarakat pada kalimat (1) adalah ….
(A) komunitas
(B) bangsa
(C) perserikatan
(D) publik
(E) individu
Jawab: (E)
Makan yang lebih sempit adalah hiponim yaitu kata yang memiliki makna lebih spesifik (khusus). Contohnya adalah durian, hiponim dari buah.
Masyarakat sekumpulan manusia yang hidup bersama dalam suatu wilayah. Kata ini merupakan hipernim dari seorang manusia (individu). Jadi, kata yang memiliki makna lebih sempit dari kata masyarakat pada kalimat (1) adalah individu.
Soal 9 – Kata dalam bacaan tersebut yang …
Kata dalam bacaan tersebut yang memiliki makna yang sebenarnya adalah ….
(A) curah (kalimat 4)
(B) budidaya (kalimat 5)
(C) naungan (kalimat 6)
(D) terik (kalimat 6)
(E) rontok (kalimat 8)
Jawab: (E)
Makna sebenarnya disebut makna denotasi. Yaitu makna kata yang terdapat dalam kamus. Ciri-ciri makna denotasi: objektif, konkret, literal, universal, dan tidak ambigu.
- Objektif: sesuai kodisi seenarnya, bukan menurut pemahaman subjektif
- Konkret: merujuk pada hal yang bisa dilihat, diraba, dan diukur secara fisik
- Literal: tidak menggunakan kiasan atau perbandingan
- Universal: dipahami sama oleh semua orang
- Tidak ambigu: memiliki makna jelas, tidak menimbulkan keraguan
Penggunaan kata yang sebenarnya ada pada kalimat (8) yaitu kata rontok. Pada kalimat (8): Musim kering yang berlangsung lebih dari tiga bulan dapat menyebabkan bunga dan buah tanaman durian rontok. Kata rontok dipahami secara sebenarnya sebagai peristiwa jatuhnya bunga dan buah.
Penggunaan kata rontok sebagai makna konotasi dapat berarti kesan sedih, kecewa, atau putus asa. Contohnya: Semangatnya rontok setelah mengalami kegagalan berulang kali.
Soal 10 – Bahasa Panda
Banna dikata da | ‘Kakak datang’ |
Sela dikata da | ‘Kakak makan’ |
Banna makuta jea | ‘Adik datang’ |
Bagaimana cara mengatakan ‘Adik makan’?
(A) Sela makuta da
(B) Sela dikata jea
(C) Sela makuta jea
(D) Banna makuta da
(E) Banna dikata jea
Jawab: (C)
Dari frasa Banna dikata da (Kakak datang) dan Sela dikata da (Kakak makan) memiliki dua kata yang sama-sama memiliki arti kakak. Kata yang sama adalah dikata da, sehingga dikata da diartikan sebagai kakak.
Dari frasa Banna dikata da (Kakak datang) dan Banna makuta jea (Adik datang) memiliki dua kata yang sama-sama memiliki arti datang. Kata yang sama adalah banna, sehingga banna diartikan sebagai datang.
Kesimpulan makna per kata:
Kakak: dikata da
Adik: makuta jea
Datang: banna
Sela: makan
Adik = makuta jea, makan = sela, dan penyusunan katanya terbalik. Jadi, cara mengatakan ‘Adik makan’ adalah Sela makuta jea.
Demikianlah tadi pembahasan contoh soal PPU UTBK SNBT 2024 secara lebih jelasnya. Terima kasih sudah mengunjungi idschool(dot)net, semoga bermanfaat!