Mobilitas penduduk dapat juga disebut sebagai pergerakan atau perpindahan penduduk dari suatu wilayah ke wilayah lainnya. Gejala atau fenomena mobilitas penduduk ini merupakan gejala alami yang dapat mudah terjadi. Adanya mobilitas penduduk merupakan bentuk respon terhadap kondisi yang terjadi atau di alami. Penyebab gejala sosial berupa mobilitas penduduk dikarenakan beberapa faktor yang mempengaruhi mobilitas penduduk.
Faktor- faktor yang mempengaruhi mobilitas penduduk dapat dibedakan menjadi dua yaitu faktor pendorong dan faktor penarik. Apa saja faktor pendorong dan penarik pada faktor-faktor yang mempengaruhi mobilitas penduduk? Sobat idschool dapat mencari tahu lebih banyak melalui ulasan di bawah.
Table of Contents
Faktor Pendorong
Faktor pendorong mobilitas penduduk adalah faktor-faktor yang berada di daerah asal. Bentuk faktor pendorong dapat berasal dari segi ekonomi, politik, gangguan/ancaman, bencana alam, pendidikan dan lain sebagainya.
Adanya faktor pendorong yang kurang mendukung penduduk di suatu wilayah akan memunculkan keinginan untuk melakukan mobilitas. Bentuk mobilitas yang dilakukan tersebut bisa bersifat permanen atau non permanen, tergantung dari kebutuhannya.
Baca Juga: Bangungan Bersejarah yang Terletak di Jakarta
Contoh Faktor yang Mempengaruhi Mobilitas Penduduk Sebagai Pendorong dari Segi Ekonomi
Kegiatan pertanian di beberapa daerah mengandalkan air hujan untuk mengairi sawahnya. Kondisi tersebut membuat penduduk setempat tidak memiliki kegiatan atau pekerjaan di musim panas. Secara alami, penduduk yang menempati wilayah tersebut akan terdorong untuk melakukan mobilitas.
Penduduk di wilayah tersebut tidak memiliki pekerjaan atau kegitan yang dilakukan untuk menambah penghasilan. Sehingga, mereka melakukan mobilitas ke wilayah yang memungkinkan untuk memperoleh tambahan pendapatan atau nafkah. Pada saat musim hujan datang kembali, penduduk wilayah tersebut akan kembali lagi untuk melakukan kegiatan yang bisa dilakukan di daerah asal.
Pada contoh permsalahan di atas, kondisi di wilayah asal menjadi faktor pendrong penduduk setempat untuk melakukan mobilitas. Alasan dari mobilitas yang dilakukan penduduk wilayah tersebut termasuk dalam segi ekonomi.
Contoh Faktor yang Mempengaruhi Mobilitas Penduduk Sebagai Pendorong dari Segi Pendidikan
Faktor pendorong dari segi pendidikan dapat terjadi karena tidak adanya fasilitas pendidikan di suatu wilayah yang sesuai dengan keinginan. Beberapa pelajar lulusan SMA di wilayah tersebut membutuhkan pendidikan sampai tingkat perguruan tinggi.
Di lain sisi, beberapa wilayah lainnya memiliki fasilitas pendidikan yang dibutuhkan. Sehingga, pelajar lulusan SMA di wilayah asal yang akan melanjutkan sekolah di perguruan tinggi melakukan mobilitas ke wilayah tujuan.
Pada contoh kodisi di atas, tidak adanya fasilitas pendidikan di daerah asal menjadi faktor pendorong untuk melakukan mobilitas.
Contoh Faktor yang Mempengaruhi Mobilitas Penduduk dari Segi Bencana Alam
Bencana alam merupakan gangguan yang dapat terjadi di mana saja karena faktor alam, contohnya adalah meletusnya gunung berapi. Beberapa penduduk memiliki tempat tinggal di sekitar kawasan bayaha letusan gunung berapi. Adanya bencana tersebut membuat penduduk wilayah tersebut harus melakukan mobilitas untuk menyelamatkan diri.
Sehingga, bencana alam dapat juga menjadi faktor pendorong bagi penduduk untuk melakukan mobilitas.
Baca Juga: Jenis-Jenis Mobilitas Penduduk (Permanen dan Non Permanen)
Faktor Penarik
Faktor penarik adalah faktor-faktor yang berada di daerah tujuan sehingga memberikan daya tarik agar dapat menempati daerah tersebut. Contoh faktor penarik yang dapat menjadi daya tarik adalah tersedianya lapangan kerja dengan upah tinggi.
Faktor penarik juga dapat berasal dari segi pendidikan, misalnya tersedia sarana pendidikan yang memadai. Atau faktor lain seperti tersedianya fasilitas kesehatan yang sangat baik atau adanya fasilitas hiburan.
Contoh Faktor Penarik yang Mempengaruhi Mobilitas Penduduk dari Segi Ekonomi
Penduduk memiliki keinginan untuk memenuhi kebutuhan ekonomi melalui bekerja dan mendapat upah yang tinggi. Beberapa wilayah mampu menyediakan lapangan kerja dengan upah yang tingga, namun beberapa wilayah tidak mampu. Tersedianya lapangan kerja dengan upah yang tinggi di suatu wilayah akan menjadi dayat tarik penduduk untuk menempati wilayah tersebut.
Daya tarik berupa tersedianya lapangan kerja dengan upah yang tinggi di suatu wilayah menjadi faktor penarik dari segi ekonomi untuk melakukan mobilitas.
Contoh Faktor Penarik yang Mempengaruhi Mobilitas Penduduk dari Segi Pendidikan
Beberapa kota besar memiliki fasilitas pendidikan yang memadahi, bahkan memiliki lebih dari satu pilihan untuk mendapatkan fasilitas pendidikan yang memadahi. Kondisi tersebut akan menjadi daya tari bagi daerah yang tidak memiliki fasilitas pendidikan yang baik.
Sehingga, adanya fasilitas pendidikan yang baik di suatu wilayah akan menjadi faktor penarik bagi penduduk dengan fasilitas pendidikan kurang di daerah asalnya.
Demikianlah tadi ulasan materi terkait faktor-faktor yang mempengaruhi mobilitas penduduk. Terimakasih sudah mengunjungi idschool(dot)net, semoga bermanfaat.
Baca Juga: Cara Menghitung Kepadatan Penduduk