Cara menggunakan mikroskop bergantung dari jenis mikroskop yang digunakan, namun pada intinya memiliki cara penggunaan yang sama yaitu memfokuskan lensa pada benda untuk mengamati benda. Mikroskop merupakan alat optik yang berfungsi untuk mengamati benda-benda renik seperti penampang daun, akar bakteri, sel-sel, dan lain sebagainya. Penggunaan mikroskop di sekolah biasanya untuk praktikum Biologi pada beberapa materi.
Apa saja bagian penyusun mikroskop? Bagaimana cara menggunakan mikroskop? Sobat idschool dapat mencari tahu jawabannya melalui ulasan di bawah,
Jenis – Jenis Mikroskop
Berdasarkan jumlah lensanya, mikroskop dibedakan menjadi tiga yaitu mikroskop monokuler (memliki satu lensa okuler) dan mikroskop binokuler (memiliki dua lensa okuler). Sedangkan berdasarkan sumber cahayanya, mikroskop dibedakan menjadi dua yaitu mikroskop cahaya dan mikroskop elektron.
Bentuk dari setiap jenis mikroskop dapat dilihat pada gambar di bawah.
Mikroskop binokuler memiliki fungsi yang lebih begus dari fungsi mikroskop monokuler. Hal ini dikarenakan mikroskop binokuler memiliki dua pilihan lensa okuler, sehingga dapat memberikan hasil yang lebih baik. Mikroskop yang biasanya terdapat di sekolah adalah mikroskop monokuler atau mikroskop cahaya. Mikroskop ini cukup murah dibanding jenis mikroskop lainnya tetapi memiliki fungsi yang dapat dibilang cukup untuk melakukan penilitan sederhana.
Mikroskop elektron merupakan penyempurnaan dari mikroskop cahaya. Fungsi dari mikroskop elektron sama seperti mikroskop cahaya, yaitu melihat objek kecil, namun tentunya memberikan hasil yang lebih baik. Mikroskop elektron biasanya terdapat laboratorium medis maupun badan penelitian.
Baca Juga: Proses Pembentukan Bayangan oleh Mikroskop
Bagian-bagian Mikroskop
Alat optik untuk mengati objek yang sangat kecil yaitu mikroskop. Secara umum, mikroskop terdiri atas susunan dua lensa cembung. Lensa cembung yang dekat dengan benda disebut lensa objektif, dan lensa cembung yang dekat dengan mata disebut lensa okuler. Jarak fokus lensa okuler lebih besar darip ada jarak fokus lensa objektif.
Gambar di bawah adalah gambar mikroskop cahaya yang dilengkapi dengan keterangan bagian-bagiannya.
Fungsi masing-masing bagian pada mikroskop:
- Lensa okuler: memperbesar bayangan benda (sifat bayangan: maya, tegak diperbesar)
- Tabung mikroskop: meneruskan cahaya dari lensa obyektif ke lensa okuler
- Revolver: mengganti lensa obyektif dengan perbesaran yang diinginkan
- Lensa obyektif: memperbesar bayangan benda
- Penjepit obyek: menjepit kaca benda
- Meja mikroskop: tempat meletakkan obyek
- Cermin: terdiri atas dua cermin yaitu cermin cekung (untuk mengumpulkan, mencari, dan mengarahkan sinar pada obyek yang diamati) dan cermin datar (memantulkan cahaya apabila sumber cahaya cukup terang).
- Diafragma: mengatur banyak sedikitnya cahaya
- Kaki mikroskop: penyangga mikroskop
- Lengan mikroskop: memegang mikroskop
- Pemutar kasar: memperjelas bayangan
- Pemutar halus: mempertajam bayangan
Baca Juga: Sifat Bayangan pada Cermin dan Lensa
Cara Menggunakan Mikroskop
Mikroskop yang akan kita bahasa pada halaman ini adalah mikroskop cahaya. Mikroskop inilah yang sering digunakan untuk praktikum biologi di bangku sekolah. Langsung saja simak bagaimana cara menggunakan mikroskop yang akan diberikan pada daftar langkah-langkah berikut.
- Letakkan mikroskop di atas meja dengan cara memegang lengan mikroskop sedemikian rupa sehingga mikroskop berada persis di hadapan pemakai.
- Putar revolver sehingga lensa objektif dengan pembesaran lemah berada pada posisi satu poros dengan lensa okuler yang ditandai bunyi klik pada revolver.
- Mengatur cermin dan diafragma untuk melihat kekuatan cahaya masuk, hingga dari lensa okuler tampak terang berbentuk bulat.
- Tempatkan preparat pada meja benda tepat pada lubang preparat dan jepit dengan penjepit objek/benda.
- Aturlah fokus untuk memperjelas gambar objek dengan cara memutar pemutar kasar, sambil dilihat dari lensa okuler. Untuk mempertajam putarlah pemutar halus.
- Apabila bayangan objek sudah ditemukan, maka untuk memperbesar gantilah lensa objektif dengan ukuran dari 10x, 40x, atau 100x, dengan cara meutar revolver hingga bunyi klik.
Itulah tadi cara menggunakan mikroskop yang dapat digunakan untuk mengamati benda dengan ukuran sangat kecil (mikroskopis). Apabila telah selesai menggunakan, bersihkan mikroskop dan simpan pada tempatnya kembali.
Bagaimana, mudah bukan langkah-langkah dalam cara menggunakan mikroskop? Sekian pembahasan mengenai cara menggunakan mikroskop. Terimakasih sudah mengunjungi idschool(dot)net, semoga bermanfaat.
Baca Juga: Langkah-langkah Metode Ilmiah