Perbedaan otot polos lurik jantung terdapat pada bentuk fisiknya dan cara kerjanya. Otot sendiri adalah bagian tubuh manusia berperan sebagai alat gerak aktif. Gerakan untuk melakukan aktifitas sehari-hari sangat bergantung pada kemampuan otot dalam melakukan suatu pekerjaan. Otot yang terlatih untuk bekerja lebih keras akan mampu mengerjakan pekerjaan berat. Namun, otot yang tidak terlatih akan menjadi lemah dan tidak bisa mengangkat pekerjaan berat.
Fungsi dari otot tergantung jenis otot yang terbagi menjadi 3 (tiga) jenis yaitu otot polos, lurik, dan jantung. Otot lurik menempel pada rangka/tulang sehingga memungkinkan seseorang melakukan gerakan seperti berjalan, berlari, dan lain sebagainya.
Pada organ pencernaan, misalnya lambung, terdapat jenis otot polos yang bekerja secara tidak sadar sehingga memungkikan tubuh mencerna makanan walaupun sobat idschool sedang tertidur. Sedangkan pada dinding jantung terdapat otot jantung yang juga bekerja secara tidak sada sehingga memungkinkan jantung dapat selalu berdetak untuk memompa darah.
Baca Juga: Perbedaan Gerak Biasa dan Gerak Refleks
Bagaimana karakteristik dari ketiga jenis toto pada tubuh manusia? Apa saja perbedaan otot polos lurik jantung? Sobat idschool dapat mencari tahu jawabannya melalui ulasan di bawah.
Table of Contents
- Cara Kerja Otot
- Gambar dan Ciri-Ciri Otot Polos
- Gambar dan Ciri-Ciri Otot Lurik
- Gambar dan Ciri-Ciri Otot Jantung
- Tebel Perbedaan Otot Polos Lurik Jantung
Cara Kerja Otot
Cara kerja otot dibedakan menjadi dua, yaitu antagonis dan sinergis. Kerja otot yang saling berlawanan disebut sebagai antagonis. Sedangkan sinergis adalah sebutan untuk cara kerja otot yang saling mendukung. Contoh yang paling sering diberikan untuk cara kerja otot antagonis adalah otot pada lengan, yaitu otot bisep dan trisep. Otot bisep terletak pada lengan atas bagian depan. Sedangkan otot trisep berada pada lengan atas bagian belakang.
Mekanisme kerja kedua otot ini saling berlawanan atau bertentangan (antagonis). Jika otot bisep berkontraksi, maka otot trisep akan relaksasi, sehingga lengan bawah terangkat. Sebaliknya, jika otot trisep berkontraksi maka otot bisep akan relaksasi, sehingga lengan bawah turun atau lurus kembali.
Baca Juga: Cara Kerja Otot Bisep dan Otot Trisep pada Lengan Atas
Contoh otot yang bekerja secara sinergis terdapat pada otot pronator teres dan pronator kuadratus pada telapak tangan. Bentuk gerakan seperti menelungkupkan telapak tangan. Jika otot pronator teres berkontraksi maka otot pronator kuadratus juga akan berkontraksi, begitupun sebaliknya.
Sebelum membahas lebih lanjut tentang perbedaan otot polos lurik jantung, akan diulas terlebih dahulu karakteristik masing-masing jenis otot beserta gambarnya. Untuk ulasan pertama yang akan dibahas adalah gambar dan ciri-ciri otot polos, simak lebih lengkapnya pada pembahasan di bawah.
Gambar dan Ciri-Ciri Otot Polos
Bentuk otot polos berupa gelondong, menggelembung pada bagian tengah dan meruncing pada bagian ujung. Jumlah inti pada otot polos adalah 1 (satu) dan terletak di bagian tengah. Otot polos memiliki warna polos, tidak memiliki lurik. Cara kerja otot polos adalah secara tidak sadar, sehingga memungkinkan gerakan tanpa keinginan seseorang.
Biasanya, letak otot polos terdapat pada dinding usus, pembuluh darah, saluran kemih, dan lain sebagainya. Pada organ pencernaan juga terdapat otot polos. Sehingga, tubuh seseorang dapat mencerna makanan tanpa dia sadari.
Gambar dan Ciri-Ciri otot polos dapat dilihat seperti berikut.
Gambar dan Ciri-Ciri Otot Lurik
Berikutnya adalah otot lurik. Bentuk otot lurik adalah silindris dan memanjang. Memiliki jumlah inti yang banyak. Letak inti pada otot lurik berada di tepi. Otot lurik cukup cepat dalam merespon rangsang. Cara kerja otot lurik adalah secara sadar. Ringkasnya, otot lurik bekerja sesuai kehendak seseorang untuk melakukan suatu gerakan. Otot lurik banyak dijumpai melekat pada tulang. Kondisi ini memungkinkan seseorang menggerakkan anggota tubuhnya.
Gambar dan ciri-ciri otot lurik disajikan dalam bentuk ringkasan seperti gambar di bawah.
Baca Juga: Macam-Macam Sendi Berdasarkan Sifat Geraknya
Gambar dan Ciri-Ciri Otot Jantung
Selanjutnya adalah ulasan tentang otot jantung. Otot jantung memiliki bentuk silindris dan bercabang. Memiliki warna lurik dan membentuk anyaman. Otot jantung memiliki kemampuan merespon rangsang dengan lambat. Sedangkan cara kerja otot jantung adalah tidak sadar. Hal ini lah yang membuat jantung akan selalu memompa darah, meskipun sobat idschool tidak pernah menyadarinya. Letak otot jantung hanya berada pada dinding jantung.
Gambar dan ciri-ciri otot jantung dapat dilihat pada gambar di bawah.
Demikianlah tadi ulasan tentang tiga jenis otot. Selanjutnya, akan diberikan ulasan ringkas mengenai perbedaan otot polos, lurik, dan jantung. Simak uraiannya pada materi di bawah.
Tebel Perbedaan Otot Polos Lurik Jantung
Sebelumnya telah diuraikan kriteria masing-masing jenis otot. Meskipun sama-sama sebagai alat gerak aktif, ketiga jenis otot tersebut memiliki perbedaan. Ringkasan mengenai perbedaan otot polos lurik jantung dapat disimak melalui tabel yang diberikan di bawah.
Demikianlah tadi ulasan karakteristik atau ciri-ciri dari tiga jenis otot yang dapat menjelaskan perbedaan otot polos lurik jantung. Di mana, perbedaan otot polos lurik jantung terdapat pada letak, bentuk serabut, jumlah inti, letak inti, kecepatan respon, cara kerja, kemampuan kontraksi, dan warna.
Bahsan dilengkapi dengan tabel perbedaan otot polos lurik jantung yang dapat digunakan untuk mempermudah sobat idschool mengetahui perbedaanya. Terimakasih sudah mengunjungi idschool(dot)net, semoga bermanfaat.
Baca Juga: Sistem Gerak pada Manusia (Rangka, Sendi, dan Otot)