Bagian-Bagian Nefron Ginjal dan Fungsinya +Contoh Soal

Nefron ginjal memiliki peran dalam proses penyaringan darah. Hasilnya adalah urine yang dikeluarkan saat berkemih. Bagian-bagian nefron ginjal terdiri dari komponen vaskuler (pembuluh) dan komponen tubuler (tabung).

Komponen vaskuler terdiri dari glomerulus, arteriola aferen, arteriola eferen, dan kapiler pertubuler. Sementara komponen tubuler terdiri dari kapsula bowman, tubulus kontortus proksimal, lengkung henle, tubulus kontortus distal, dan tubulus kolektivus. Gambar bagian-bagian nefron dalam ginjal nambak seperti berikut.

Gambar Bagian-Bagian Nefron

Dalam setiap bagian-bagian nefron ginjal terjadi suatu proses sehingga dapat menghasilkan urine. Lebih banyak pembahasan bagian-

Daftar isi:

Gambar Bagian-Bagian Nefron Ginjal dan Keterangannya

Nefron merupakan unit fungsional terkecil dari ginjal. Dalam nefron terjadi proses pembentukan urine. Ada tiga tahapan dalam proses pembentukan urine yaitu filtrasi, reabsorbsi, dan augmentasi.

Struktur atau Bagian-Bagian Nefron Ginjal

Baca Juga: 3 Bagian pada Struktur Ginjal

Komponen Vaskuler (Pembuluh)

Komponen vaskuler terdiri dari glomerulus, arteriole afferen, arteriole efferen, dan kapiler pertibuler. Keterangan bagian-bagian nerfron ginjal pada komponen vaskuler ada di bawah.

1) Glomerulus

Glomerulus merupakan tempat proses filtrasi. Yang rerjadi pada proses filtrasi adalah penyaringan air, garam, asam amino, glukosa, dan urea dalam darah.

Produk yang dihasilkan dari proses filtrasi di glomerulus adalah filtrat glomorulus urin primer.

    2) Arteriole Afferen

    Letak arteriole aferen berada dekat dengan badan malphigi yang terhubung ke glomerulus dari arteri renalis. Pada arteriole aferen terdapat sel-sel juksta glomeruler.

    3) Arteriole Efferen

    Arteriole efferen merupakan ujung lain dari glomerulus. Tempat untuk darah yang telah disaring dari glomerulus.

    4) Kapiler Pertibular

    Kapiler peritubular berperan untuk menyerap kembali zat yang berguna. Contohnya adalah glukosa dan asam amino. Zat yang tidak berguna seperti ion mineral tertentu dan kelebihan air akan dikeluarkan.

    Komponen Tubuler

    Komponen tubuler terdiri dari kapsula bowman, tubulus kontortus proksimal, lengkung henle, dan tubulus kontortus distal, dan duktus/tubulus kolektivus. Keterangan bagian-bagian ginjal pada komponen tubuler ada di bawah.

    1) Kapsula Bowman

    Kapsula Bowman berfungsi menyimpan sementara urin primer (filtrat glomerulus). Bentuk kapsula bowman berupa kantong atau kapsul yang membungkus glomerulus.

    2) Tubulus Kontortus Proksimal

    Letak tubulus proksimal berada di dekat dekat kapsul Bowman. Proses yang terjadi di sini adalah reabsorbsi. Yaitu menyerap kembali zat yang masih berguna seperti glukosa, garam, air, dan asam amino.

    Hasil reabsorbsi pada tubulus kontortus proksimal adalah urin sekunder.

    3) Lengkung Henle

    Lengkung henle adalah bagian antara tubulus proksimal dan tubulus kontortus distal. Bentuknya berupa saluran setengah lingkaran.

    • Fungsi lengkung henle:
      • Menjaga urine tidak kembali ke tubulus kontortus proksimal
      • Mengatur tekanan osmsotik darah dan konsentrasi larutan pada urine

    4) Tubulus Kontortus Distal

    Tubulus distal adalah tubulus yang jauh dari badan malpighi. Pada tubulus kontortus distal terjadi proses augmentasi. Proses yang terjadi adalah melepaskan zat-zat yang tidak berguna atau berlebihan.

    Hasil dari proses augmentasi adalah urin sesungguhnya.

    5) Tubulus Kolektivus

    Tubulus kolektivus berbentuk tabung sempit panjang dalam ginjal. Fungsi tubuhlus kolektivus adalah menampung urin sesungguhnya. Dari tubulus kolektivus, urine akan disalurkan ke pelvis. Selanjutkan akan dibawa keluar tubuh melalui ureter.

    Baca Juga: Faktor yang Mempengaruhi Produksi Urine

    Contoh Soal dan Pembehasan

    Pembahasan soal bagian-bagian nefron ginjal ada di bawah.

    Contoh 1

    Contoh soal bagian-bagian nefron ginjal

    Pada bagian yang ditunjukkan anak panah terjadi proses ….

    A. penyaring darah dari tubuh

    B. pengumpulan zat sisi yang sudah tidak diperlukan

    C. penyerapan kembali zat yang masih diperlukan tubuh

    D. penyerapan kembali zat yang masih diperlukan tubuh

    Pembahasan:
    Gambar pada soal merupakan sebuah nefron pada ginjal. Anak panah menunjuk bagian duktus kolektivus.

    Fungsi tubulus koletivus adalah mengumpulkan urine sesungguhnya. Selanjutnya akan dibawa ke pelvis ginjal untuk diteruskan ke ureter.

    Urin sesungguhnya terdiri dari zat sisa yang sudah tidak diperlukan. Jadi, pada bagian yang ditunjukkan anak panah terjadi proses pengumpulan zat sisa yang sudah tidak diperlukan.

    Jawaban: B

    Contoh 2: Bagian-Bagian Nefron

    Bagian nefron yang berfungsi mengatur tingkat osmotik darah dan konsentrasi larutan dalam urine adalah ….

    A. glomerulus

    B. kapsul bowman

    C. lengkung henle

    D. tububulus kontortus

    Pembahasan:
    Nefron secara lingkup besar mempunyai fungsi menyaring darah dan memproses pembentukan urine.

    Di mana urine merupakan sisa metobolisme yang tidak dibutuhkan bagi tubuh. Di setiap bagian-bagian nefron memiliki perannya masing-masing dalam proses pembentukan urine.

    Fungsi setiap bagian-bagain nefron ginjal sesuai pada ringkasan berikut.

    Jadi, bagian nefron yang berfungsi mengatur tingkat osmotik darah dan konsentrasi larutan dalam urine adalah lengkung henle.

    Jawaban: C

    Contoh 3: Soal Gambar Bagian Nefron

    Proses yang terjadi pada bagian X adalah ….

    A. reabsorbsi glukosa dan asam amino

    B. penambahan urea dan zat-zat sisa

    C. penyaringan filtrat glomerulus

    D. sekresi ion-ion hidrogen (H+)

    E. Pembentukan urin sesungguhnya

    Pembahasan:
    Bagian X pada bagian nefron ginjal yang diberikan adalah glomerulus.

    Proses yang terjadi di glomerulus adalah filtrasi. Padap proses filtrasi terjadi penyaringan plasma darah yang menghasilkan filtrat glomerulus.

    Jadi, proses yang terjadi pada bagian X adalah penyaringat filtrat glomerulus.

    Jawaban: C

    Contoh 4: Bagian-Bagian Nefron

    Pada proses pembentukan urin, zat-zat yang terlarut dalam darah (garam, glukosa, urea, asam amino, dan amonia) mengalir ke dalam ginjal untuk diproses.

    Tempat dan proses awal pembentukan urine tersebut adalah ….

    A. filtrasi di glomerulus

    B. reabsorbsi di glomerulus

    C. reabsorbsi di tubulus kontortus distal

    D. filtrasi di tubulus kontortus proksimal

    E. filtrasi di tubulus kontortus distal

    Pembahasan:
    Pada proses pembentukan urine terjadi tiga tahapan yaitu filtrasi, reabsorbsi, dan augmentasi.

    Tahap pertama yang terjadi pada proses pembentukan urine adalah penyaringan darah yang disebut dengan proses filtrasi. Tempat terjadinya filtrasi adalah bagian nefron ginjal yang disebut glomerulus.

    Jadi, tempat dan proses awal pembentukan urin tersebut adalah filtrasi dan glomerulus.

    Jawaban: A

    Sekian ulasan mengenai bagian-bagian nefron ginjal. Terima kasih sudah mengunjungi idschool(dot)net, semoga bermanfaat!

    Baca Juga: Hormon yang Dihasilkan oleh Kelenjar Hipofisis/Pituitari (Master of Gland)

    Leave a Comment

    Your email address will not be published. Required fields are marked *