Cara membandingkan nilai pecahan dapat dilakukan pada bentuk pecahan yang sama. Pada bentuk pecahan desimal, cara membandingkan nilai pecahan dapat dilakukan dengan langsung melihat nilainya. Sedangkan untuk bentuk pecahan biasa dan pecahan campurandapat dilakukan dengan mengubahnya ke bentuk pecahan biasa dengan nilai penyebut yang sama.
Pecahan adalah bentuk bilangan yang nilainya tidak utuh, dapat berupa bentuk pecahan desimal, pecahan biasa, atau pecahan campuran. Contoh bilangan pecahan desimal adalah 0,571; 2,125; dan lain sebagainya. Contoh bilangan pecahan biasa adalah 4/7, 1/2, dan lain sebagainya,
Dua nilai bilangan pecahan dapat memiliki nilai yang sama, dapat juga berbeda yang memiliki nilai lebih besar atau lebih kecil. Cara membandingkan nilai pecahan desimal cukup mudah dilakukan dengan meilihat bilangan nilainya. Misalnya antara pecahan desimal 0,83 dan 0,57 dapat diketahui bahwa nilai pecahan 0,83 lebih besar dari 0,57.
Sedangkan cara membandingkan nilai pecahan biasa dan campuran dapat dilakukan dengan membandingkan nila pembilang dari bentuk pecahan biasa dengan penyebut sama. Bagaimana cara membandingkan nilai pecahan biasa? Sobat idschool dapat mencari tahu jawabannya melalui ulasan di bawah.
Table of Contents
- Pecahan Biasa
- Membandingkan Dua Nilai Pecahan Biasa
- Contoh 1: Cara Membandingkan Nilai Pecahan
- Contoh 2: Cara Membandingkan Nilai Pecahan
Baca Juga: Cara Mengubah Pecahan Desimal Menjadi Pecahan Biasa
Pecahan Biasa
Pecahan biasa adalah bentuk pecahan yang dinyatakan dalam pembilang per penyebut. Contoh pecahan biasa adalah 4/7 di mana nilai pembilang pecahan = 4 dan nilai penyebut pecahan = 7.
Satu nilai pecahan biasa dapat dinyatakan dalam beberapa bentuk, misalnya bilangan pecahan 4/7 dapat dinyatakan ke dalam bentuk 8/14, 12/21, dan bentuk kelipatan lainnya. Di mana bentuk-bentuk pecahan yang berlainan tersebut merupakan bentuk kelipatan dari bilangan pecahan biasa yang terkecil.
Selain mempunyai bentuk kelipatan, bentuk pecahan juga dapat disederhanakan ke dalam bentuk lebih sederhana dan paling sederhana. Misalnya pada bilangan pecahan biasa 36/81 memiliki nilai yang sama dengan 12/27. Nilai pecahan 12/27 diperoleh dengan membagi pembilang dan penyebut dari pecahan 36/81 dengan bilangan 3.
Bentuk pecahan 12/27 bukan merupakan bentuk paling sederhana dari pecahan 36/81. Bentuk pecahan paling sederhana dari pecahan 36/81 adalah 4/9.
Nilai bilangan pecahan 4/9 diperoleh dengan membagi pembilang dan penyebut pecahan 36/81 dengan bilangan 9. Di mana bilangan 9 merupakan Faktor Persekutuan Terbesar (FPB) dari bilangan 36 dan 81.
Cara mendapatkan bentuk pecahan paling sederhana dilakukan dengan membagi pembilang dan penyebut dengan bilangan asli sama besar. Di mana bilangan pembagi tersebut merupakan faktor terbesar dari bilangan-bilangan penyebut.
Pecahan 4/9 merupakan bentuk lain dari pecahan 36/81 yang dibagi dengan faktor terbesar dari penyebut pecahan. Sehingga, hubungan antara bilangan pecahan biasa 36/81 dan 4/9 adalah sama dengan.
Baca Juga: Cara Menjumlahkan Bilangan Pecahan Biasa
Membandingkan Dua Nilai Pecahan Biasa
Dua buah bilangan pecahan biasa juga dapat bernilai lebih besar (>) atau lebih kecil (<). Cara membandingkan dua bilangan pecahan dilakukan dengan menyamakan bentuk dan penyebutnya.
Jika pecahan memiliki nilai penyebut yang berbeda, maka bilangan penyebutnya perlu disamakan dahulu. Atau, cara membandingkan pecahan dapat dilakukan dengan mengubah bentuk pecahan biasan menjadi pecahan desimal. Dua bilangan pecahan memiliki nilai yang sama jika memiliki bentuk pecahan paling sederhana sama.
Dua contoh soal cara membandingkan nilai pecahan di bawah dapat sibat idschool gunakan untuk menambah pemahaman di atas.
Contoh 1: Cara Membandingkan Nilai Pecahan
Soal:
Bandingkan nilai pecahan 3/7 dan 2/3!
Penyelesaian:
Pada dua nilai bilangan pecahan biasa tersebut diketahi pembilangnya 3 dan 2. Namun kedua bilangan pecahan memiliki penyebut yang berbeda yaitu 7 dan 3. Sehingga, sobat idschool perlu menyamakan penyebutnya terlebih dahulu.
Caranya adalah dengan mengalikan pecahan pertama dengan penyebut pecahan kedua. Begitu juga pada pecahan kedua dikalikan dengan penyebut pertama. Perhatikan cara membandingkan pecahan biasa seperti perhitungan di bawah.
Selanjutnya adalah membandingkan nilai pembilangnya. Dari perhitungan diperoleh bahwa pembilang pecahan pertama dalah 9 dan pembilang pecahan kedua adalah 14. Sehingga nilai pecahan pertama lebih kecil (<) dari pecahan kedua atau dapat juga disimpulkan bahwa bilangan pecahan biasa 3/7 lebih kecil dari 2/3 (3/7 < 2/3).
Baca Juga: Operasi Perkalian pada Pecahan
Contoh 2: Cara Membandingkan Nilai Pecahan
Soal:
Bandingkan nilai pecahan 8/9 dan 7/12!
Penyelesaian:
Kedua pecahan biasa belum memiliki penyebut berbeda, sehingga langkah pertama adalah menyamakan penyebutnya. Setelah mendapatkan penyebutnya, pecahan dapat dibandingkan melalui nilai pembilangnya.
Perhatikan cara menbandingkan pecahan biasa untuk 8/9 dan 7/12 seperti berikut.
Demikianlah tadi ulasan bagaimana cara membandingkan nilai pecahan biasa dengan nilai penyebut tidak sama. Terima kasih sudah mengunjungi idschool(dot)net, semoga bermanfaat!
Baca Juga: Operasi Hitung Pecahan