Salah satu kelompok Protista adalah Protozoa yaitu protista mirip hewan. Pengelompokan 4 kelas protozoa didasarkan oleh alat gerak yang dimiliki. Empat filum Protozoa berdasarkan alat geraknya antara lain meliputi Rhizopoda (Sarcodina), Flagellata (Mastigophora), Ciliata (Ciliophora), dan Sporozoa.
Protista sendiri merupakan kelompok makhluk hidup yang mempunyai ciri-ciri morfologi dan fisiologi seperti hewan, tumbuhan, atau jamur. Protista yang memiliki ciri-ciri bentuk dan fungsi seperti hewan disebut Protozoa, sedangkan protista seperti tumbuhan adalah ganggang (alga). Bahasan halaman ini akan membuat sobat idschool mengenal lebih jauh mengenai protista mirip hewan (Protozoa).
Baca Juga: 5 Bentuk Sistem Klasifikasi Makhluk Hidup
Tempat hidup Protozoa umunya berada di perairan sebagai komponen zooplankton. Jika berada di tempat yang kurang menguntungkan maka Protozoa akan membentuk kista sebagai cara untuk melindungi dirinya. Protozoa akan kembali aktif ketika kondisi lingkungan yang sesuai.
Bagaimana karakter dari setiap filum/kelompok Protozoa berdasarkan alat geraknya? Apa saja karakter yang membedakan setiap jenis kelompok Protozoa berdasarkan alat geraknya? Sobat idschool dapat mencari tahu jawabannya melalui ulasan 4 macam Protozoa berdasarkan alat geraknya di bawah.
Table of Contents
Rhizopoda/Sarcodina
Ciri khusus Rhizopoda adalah memiliki pseudopodia (kaki semu). Kaki semu ini sebenarnya merupakan perluasan protoplasma sehingga dapat bergerak di suatu permukaan dan menelan partikel-partikel makanan. Kemudian, partikel-partikel makanan tersebut akan masuk dalam vakuola dan dicerna di dalamnya.
Rhizopoda hidup di air tawar, air laut, tempat-tempat lembab, dan dapat juga hidup di dalam tubuh organiseme lain Contoh organisme yang termasuk Rhizopoda adalah Amoeba, Arcella, Diflugia, Radiolaria, dan Foraminifera.
Baca Juga: Perbedaan Sel Eukariotik dan Prokariotik
Flagellata/Mastighopora
Flagellata disebut juga dengan mastighopora memiliki ciri khusus pada alat gerak yang berupa bulu cambuk (flagel) pada salah satu ujung tubuhnya. Flagellata dapat hidup bebas di dalam air atau sebagai parasit pada makhluk hidup lain. Ada dua jenis Flagellata yaitu Fitoflagellata dan Zooflagellata.
Fitoflagellata:
adalah Flagellata yang memiliki plastida sehingga dapat dapat melakukan fotosintesis dan bersifat autotrof. Di lingkungan air berpersan sebagai penyusun fitoplankton yang mensuplai makanan bagi organisme lain. Contoh fitoflagellata adalah Euglena viridis, Nocticula miliaris, dan Volvox globator.
Zooflagellata:
adalah Flagellata yang pada umumnya bersifat bersifat heterotrof parasit, namun ada beberapa yang memiliki cara hidup bebas. Bentuk zooflagellata lebih mirip/menyerupai hewan, di mana organisme yang tidak bisa menghasilkan makanan sendiri. Beberapa contoh zooflagellata adalah Trypanosoma gambiense (penyebab penyakit tidur), Trypanosoma cruzi (penyebab penyakit anemia pada anak-anak), dan Trypanosoma evansi (penyebab penyakit sura/malas).
Baca Juga: Aturan Penulisan Nama Ilmiah (Binomial Nomenklatur)
Ciliata/Ciliophora
Ciri khusus Protozoa pada kelompok Ciliata adalah rambut getar atau silia yang terdapat pada sebagian/seluruh permukaan tubuh. Fungsi silia dapat sebagai alat gerak dan dapat membantu untuk mendapatkan/mengumpulkan makanan. Bentuk Ciliata bermacam-macam ada yang seperti sandal, lonceng, corong dan lain sebagainya.
Pada umumnya, Cilliata hidup bebas di lingkungan berair yang banyak mengandung bahan organik, namun ada juga Cilliata yang hidup sebagai parasit. Contoh anggota Cilliata angtara lain meliputi Stentor, Vorticella, Didinium, dan Paramecium sp.
Baca Juga: Reproduksi Aseksual pada Hewan
Sporozoa
Ciri khas Sporozoa adalah Protozoa yang dapat membentuk spora. Sporozoa adalah satu-satunya anggota Protozoa yang tidak memiliki alat gerak. Bentuk gerakan yang dilakukan Sporozoa adalah dilakukan melalui meluncurkan tubuhnya dalam medium tempat hidupnya.
Sporozoa hidup sebagai parasit dengan cara mendapatkan makanan melalui penyerapan nutrisi inangnya. Contoh Sporozoa antara lain Plasmodium sp (penyebab penyakit malaria), Toxoplasma gondii (penyebab penyakit taksoplasmosis), Babesia bigemina (penyebab penyakit demam Texas), dan Theileria parva (penyebab penyakit demam Pantai Timur, Afrika).
Baca Juga: Kingdom Animalia (Dunia Hewan)
Contoh Soal dan Pembahasan
Beberapa contoh soal di bawha dapat sobat idschool gunakan untuk menambah pemahaman bahasan macam-macam Protozoa beradarkan alat geraknya seperti di atas. Setiap contoh soal yang diberikan dilengkapi dengan pembahasan Protozoa berdasarkan alat geraknya. Sobat idschool dapat menggunakan pembahasan tersebut sebagai tolak ukur keberhasilan mengerjakan soal. Selamat Berlatih!
Contoh 1 – Soal Mengenali Jenis Protozoa Berdasarkan Alat Geraknya
Perhatikan ciri berikut!
1) bergerak
2) memiliki cambuk
3) bergerak dengan sangat cepat
4) tubuhnya hanya terdiri atas satu sel
Ciri-ciri tersebut merujuk pada ….
A. Sporozoa
B. Ciliata
C. Rhizopoda
D. Foraminifera
E. Flagellata
Pembahasan:
Dari 4 ciri yang diberikan terdapat ciri khas yang hanya dimiliki oleh Flagellata yaitu memiliki alat gerak berupa flagel atau bulu cambuk. Ciri nomor 1 dan 4 menunjuk pada karakteristik umum yang dimiliki Protozoa.
Jadi, ciri-ciri tersebut merujuk pada Flagellata.
Jawaban: E
Contoh 2 – Soal Mengenali Jenis Protozoa Berdasarkan Alat Geraknya

Pembahasan:
Gambar pada soal menunjukkan organisme berbentuk lonceng yang disebut Vorticella. Di mana, Voricella adalah Protozoa yang memiliki alat gerak berupa rambut getar (silia). Kelompok Protozoa yang memiliki alat gerak berupa sila adalah Ciliata/Ciliohora.
Jadi, gambar yang diberikan pada soal adalah salah satu Protozoa, yaitu Ciliata .
Jawaban: C
Baca Juga: Bentuk Adaptasi Morofologi Hewan
Contoh 3 – Soal Mengenali Jenis Protozoa Berdasarkan Alat Geraknya
Berikut ini adalah gambar protozoa.
Diantara protozoa tersebut yang termasuk dalam kelompok ciliata adalah….
A. 1 dan 2
B. 1 dan 3
C. 2 dan 5
D. 3 dan 5
E. 4 dan 5
Pembahasan:
Keterangan organisme beserta alat geraknya untuk lima Protozoa yang diberikan antara lain meliputi data berikut.
- Chlamydomonas: Flagellata
- Stentor: Ciliata
- Volvox globator: Flaggellata
- Amoeba: Rhizopoda
- Paramecium: Cilliata
Jadi, diantara protozoa tersebut yang termasuk dalam kelompok cilliata adalah 2 dan 5.
Jawaban: C
Contoh 4 – Soal Mengenali Jenis Protozoa Berdasarkan Alat Geraknya
Perhatikan kelompok organisme pada gambar berikut!
Ketiga organisme tersebut dikelompokkan ke dalam Protozoa karena ….
A. bersifat parasit dengan inti eukariotik
B. cara hidup heterotrof sebagai parasit
C. bentuk morfologis yang berbeda-beda
D. bersel satu memiliki alat gerak
E. perkembangbiakan secara seksual dan pembelahan biner
Pembahasan:
Ketiga organisme yang diberikan merupakan Protozoa yaitu Protista mirip hewan yang dikelompokka berdasarkan alat gerak yang dimiliki.
Ciri umum protozoa:
1) Uniseluler (bersel satu)
2) Ukuran tubuh mulai dari 10 mikron ‒ 6 mm
3) Cara hidupnya bebas, komensalisme, mutualisme dan parasit
4) Bergerak dengan flagel, pseudopodia atau silia
5) Habitatnya di tempat-tempat berair (di selokan, sawah, parit, sungai)
Jadi, ketiga organisme tersebut dikelompokkan ke dalam Protozoa karena bersel satu memiliki alat gerak.
Jawaban: D
Demikianlah tadi ulasan 4 filum protozoa berdasarkan alat geraknya yang meliputi Rhizopoda, Flagellata, Cilliata, dan Sporozoa. Terima kasih sudah mengunjungi idschool(dot)net, semoga bermanfaat!
Baca Juga: Struktur Tubuh Zygomycota